Bagaimana cara pindah ROM MIUI Indonesia ke Global? Yuk cek disini. Perlu diketahui, ROM MIUI pada Xiaomi terbagi menjadi beberapa region. Beberapa region tersebut adalah Global, Cina, Rusia, India, EAA, Indonesia dan sebagainya. Pembagian region ini dilakukan dengan tujuan agar MIUI ROM port bisa bekerja lebih optimal untuk kebutuhan penggunanya.
Pembagian region ini juga menimbulkan beberapa ketimpangan karena hanya beberapa region saja yang akan mendapatkan update lebih cepat dibanding region lainnya. Region China dan Global menjadi region yang cepat mendapatkan update. Buat pengguna Xiaomi di Indonesia yang ingin mendapatkan update dengan cepat bisa pindah ROM MIUI Indonesia ke Global. Untuk cara pindahnya bisa ikuti langkah-langkah dibawah ini:
Daftar Isi
Cara Pindah ROM MIUI Indonesia ke Global
1. Melakukan Pembaruan Sistem dan Pembaruan Pemulihan
Cara pertama yang bisa dilakukan adalah dengan melakukan pembaruan system dan pembaruan pemulihan. Jika berhasil menggunakan cara ini akan muncul notifikasi. Sebaliknya apabila gagal maka tidak bisa memverifikasi pembaruan.
Proses pemindahan ROM ini akan menghapus data-data yang tersimpan di penyimpanan internal. Jadi, sebelum melakukannya sebaiknya melakukan backup data-data penting terlebih dahulu.
2. Melalui Kabel DFC (Kabel Flash Dalam)
Cara pindah ROM MIUI Indonesia ke Global bisa dilakukan dengan menggunakan kabel DFC. Penggunaan kabel ini untuk memaksa perangkat masuk ke model EDL tanpa perlu membongkar smartphone.
3. Menggunakan Model EDL
Jika gagal menggunakan cara yang pertama dan tidak bisa menggunakan fastboot karena smartphone Xiaomi yang dimiliki masih locked bootloader. Disarankan untuk menggunakan Mode Fastboot EDL.
Selain menggunakan beberapa cara diatas, kamu juga bisa mengikuti langkah-langkah berikut ini:
1. UBL atau Unlock Boot Loader
Langkah pertama yang harus dilakukan adalah melakukan Unlock Boot Loader atau UBL. Langkah ini harus dilakukan agar kamu bisa pindah MIUI Indonesi ke Global atau China.
2. Download File yang Dibutuhkan
Sebelum pindah ROM dibutuhkan dua file yang harus didownload terlebih dahulu. Kedua file tersebut adalah Mi Flash Tool dan juga fashboot ROM (format.tgz). Setelah fashboot ROM berhasil didownload, langsung extract ROM menggunakan WinRar.
3. Install Mi Flash Tool
Sebenarnya Mi Flash Tool tidak perlu diinstal tetapi cukup di extract ke folder yang diinginkan. Setelah itu, double klik pada XiaoMiFlash.exe. Jika berhasil akan muncul aplikasinya lalu klik driver kemudian pilih install.
4. Masuk Fastboot Mode
Selanjutnya matikan smartphone lalu hidupkan kembali dengan cara tekan dan juga tahan tombol pover serta colume down (-) secara bersamaan sampai muncul tampilan mi bunny. Munculnya tampulan tersebut menandakan jika kamu sudah amsuk mode fastboot.
5. Buka Mi Flash Tool
- Pertama, klik “Refresh” sampai Device terdeteksi.
- Klik “Select” lalu pilih “Fastboot ROM” yang sudah di extract.
- Pilih metode flashnya. Jika clean all maka semua data akan terhapus. Kalau save user maka data tidak akan terhapus. Pilih sesuai kebutuhan. Namun, disarankan unrtuk memilih clean all tetapi semua data di penyimpanan internal akan terhapus. Sebaiknya backup terlebih dahulu.
- Klik “Flash”. Tunggu sampai prosesnya selesai. Apabila berhasil maka smartphone akan restart secara otomatis.
Nah itulah informasi tentang cara pindah ROM MIUI Indonesia ke Global. Ingin mendapatkan informasi teknologi terupade? Buka saja Inpodia Media Informasi dan Teknologi.
